Lampung tidak hanya terkenal dengan keindahan wisata alamnya
yang menakjubkan, tetapi juga dengan kuliner khasnya yang enak dan unik. Berbagai hidangan khas dari daerah ini menggabungkan rempah-rempah yang kaya dengan bahan-bahan segar, menciptakan rasa yang unik dan menggugah selera.
Jika Anda pergi ke Lampung, jangan sampai melewatkan kesempatan untuk mencicipi beberapa kuliner tradisionalnya. Berikut adalah kuliner khas Lampung yang harus dicoba!
Seruit: Hidangan Khas dengan Sambal Terasi
Apa Itu Seruit?
Seruit adalah makanan khas Lampung yang berbahan dasar ikan bakar atau goreng, yang kemudian dicampur dengan sambal terasi, tempoyak (fermentasi durian), dan irisan mangga muda.
Cita Rasa yang Khas
Rasa gurih dari ikan berpadu dengan pedas dan asam sambal.
Biasanya disajikan dengan lalapan seperti daun kemangi dan terong bakar.
Menjadi makanan yang harus ada dalam berbagai acara adat dan kumpul keluarga di Lampung.
Bagi penggemar makanan pedas dan bercita rasa kuat, Seruit adalah pilihan yang ideal!
Tempoyak: Fermentasi Durian yang Unik
Apa Itu Tempoyak?
Tempoyak adalah makanan khas yang terbuat dari fermentasi daging durian. Biasanya, tempoyak digunakan sebagai campuran dalam berbagai hidangan, termasuk sambal dan gulai ikan.
Mengapa Wajib Dicoba?
Aroma khas durian berpadu dengan rasa asam yang dihasilkan dari proses fermentasi.
Sering digunakan sebagai campuran dalam olahan ikan patin atau lele.
Meskipun baunya cukup kuat, rasanya unik dan bikin ketagihan bagi penggemar durian!
Gulai Taboh: Sup Santan Khas Lampung
Apa Itu Gulai Taboh?
Gulai Taboh adalah sup khas Lampung yang terbuat dari santan dan campuran sayuran serta kacang-kacangan. Biasanya, makanan ini menggunakan kacang hijau atau kacang tanah sebagai bahan utama.
Ciri Khas Gulai Taboh
Kuah santan yang kental dan gurih.
Dapat dicampur dengan ikan asap atau udang untuk menambah cita rasa.
Merupakan hidangan yang sehat dan bergizi karena kaya akan protein dan serat.
Engkak Ketan: Kue Manis yang Lembut
Apa Itu Engkak Ketan?
Engkak Ketan adalah kue lapis khas Lampung yang terbuat dari tepung ketan, santan, telur, dan gula.
Mengapa Harus Dicoba?
Teksturnya lembut dan legit, mirip dengan lapis legit tetapi lebih kenyal.
Memiliki rasa manis gurih yang cocok sebagai camilan atau oleh-oleh.
Sering disajikan dalam acara-acara adat dan perayaan di Lampung.