Sup Senerek adalah salah satu kuliner khas yang berasal dari Jawa
Tengah, khususnya daerah Klaten. Hidangan ini terkenal dengan kuah bening yang segar dan berisi bahan-bahan yang sederhana namun kaya rasa. Sup Senerek memiliki rasa yang ringan tetapi penuh dengan rempah, menjadikannya pilihan ideal untuk makan siang atau malam. Dalam artikel ini, kita akan mengupas lebih mendalam mengenai sejarah, bahan-bahan, serta cara pembuatan Sup Senerek yang lezat dan gampang.
Sejarah dan Asal Usul Sup Senerek
Sup Senerek adalah hidangan tradisional yang telah ada sejak lama di Jawa Tengah. Istilah “Senerek” sendiri merujuk pada bahan utama sup ini, yaitu kacang panjang yang diiris dan dimasak dalam kuah kaldu bening. Dikenal sebagai makanan yang praktis dan mudah dibuat, Sup Senerek sering disajikan dalam pertemuan keluarga atau sebagai hidangan sehari-hari. Selain kacang panjang, terdapat beberapa bahan lain yang menambah cita rasa dan kekayaan rasa pada sup ini, seperti tempe, tahu, dan daging ayam atau sapi.
Walaupun termasuk hidangan yang sederhana, Sup Senerek memiliki sejarah panjang dalam kuliner Jawa Tengah. Makanan ini sering dijadikan hidangan favorit karena bisa dinikmati oleh semua kalangan dan sangat cocok disantap bersama nasi hangat. Sup Senerek juga sering menjadi menu unggulan di berbagai warung makan dan restoran tradisional.
Bahan-bahan dan Cara Membuat Sup Senerek
Membuat Sup Senerek sangatlah sederhana dan bahan-bahannya pun mudah ditemukan di pasar. Berikut adalah bahan-bahan yang diperlukan serta langkah-langkah cara membuat Sup Senerek yang lezat.
Bahan Utama:
100 gram kacang panjang, potong-potong
200 gram daging ayam (atau sapi), potong kecil-kecil
200 gram tempe, potong dadu
1 buah kentang, potong dadu
2 batang daun bawang, iris halus
1 batang serai, memarkan
2 lembar daun salam
2 sendok makan minyak goreng
1 liter air
Bumbu Halus:
5 siung bawang merah
3 siung bawang putih
2 cm kunyit
2 cm jahe
1 sendok teh ketumbar
Garam secukupnya
Merica secukupnya
Cara Memasak Sup Senerek:
Menyiapkan Bumbu Halus: Haluskan bawang merah, bawang putih, kunyit, jahe, ketumbar, garam, dan merica menggunakan ulekan atau blender. Ini akan menjadi bumbu utama yang memberikan cita rasa pada kuah sup.
Menumis Bumbu: Panaskan minyak goreng di dalam wajan, lalu tumis bumbu halus bersama dengan serai dan daun salam hingga tercium aroma harum dan matang. Proses menumis ini akan melepaskan aroma rempah yang sedap dan memperkaya rasa sup.
Memasak Daging dan Kentang: Setelah bumbu aromatik, masukkan potongan daging ayam atau sapi, lalu aduk hingga daging berubah warna. Tambahkan kentang yang sudah dipotong dadu dan campur merata.
Menambahkan Air dan Bahan Lain: Tuangkan air ke dalam wajan dan biarkan mendidih. Setelah itu, masukkan kacang panjang dan tempe. Aduk rata dan masak dengan api kecil hingga semua bahan matang dan kuah mulai menyatu dengan bumbu.
Penyelesaian dan Penyajian: Setelah semua bahan matang, cicipi kuah sup dan sesuaikan rasa dengan menambah garam atau merica sesuai selera. Angkat dan sajikan Sup Senerek dalam mangkuk, taburi dengan irisan daun bawang untuk menambah kesegaran.
Keunikan dan Ciri Khas Sup Senerek
Sup Senerek memiliki ciri khas pada kuahnya yang jernih dan tidak terlalu kental. Kuah yang tipis ini berasal dari bahan-bahan alami serta rempah-rempah yang dimasak dengan perlahan hingga mengeluarkan rasa yang unik. Salah satu bahan utama yang menjadikan Sup Senerek berbeda dari sup lainnya adalah kacang panjang. Kacang panjang memberikan rasa segar dan tekstur yang renyah saat digigit, yang berpadu dengan lembutnya tempe, daging, dan kentang.
Selain itu, Sup Senerek juga dikenal karena penggunaan bumbu yang sederhana tetapi kaya rasa. Bumbu halus yang terbuat dari bawang merah, bawang putih, kunyit, jahe, dan ketumbar memberikan rasa gurih dan sedikit pedas, tanpa menjadikan kuah terlalu kuat. Proses memasak yang perlahan juga memastikan semua bahan dapat meresap dengan sempurna, menciptakan rasa yang lezat di setiap suapan.